Advertisements
Advertisements
Pengertian, Cara Menyunsun dan Contoh Kalimat Efektif - Hai kawan, kali ini penulis akan membagi informasi mengenai cara menyusun kalimat efektif. Sebelum kita mengetahui cara menyusun kalimat efektif alangkah baiknya jika kita mengenal kalimat efektif itu. Kalimat efektif adalah suatu kalimat yang dalam penyusunaanya sesuai dengan kaidah atau ketetapan bahasa, jelas dan mudah dipahami apabila orang lain mendengarnya.
Contoh :
“Ayah sedang membaca koran di teras belakang”
Pada kalimat tersebut terkandung subjek (S), predikat (P), objek (O), dan keterangan tempat (K)
Contoh:
“Andi membantu nenek itu dengan menyebrangkan ke zebra cross”
Pada contoh tersebet, adanya kesamaan imbuhan yaitu imbuhan me- (membantu dan menyebrangkan).
Contoh :
“Buah-buahan apel, durian, nanas, serta pisang sangat disukai oleh ani”
Kata buah-buahan tidak diperlukan dalam penyusunan kalimat efektif seharusnya kalimat tersebut yaitu : “apel, durian, nanas serta pisang sangat disukai oleh ani”
Contoh : “Ibu Direktur, saya persilahkan naik ke podium”
Jadi itulah unsur-unsur yang harus ada dalam penyusunan kalimat efektif, kalimat efektif penting sekali untuk dipelajari karena nantinya akan berkaitan di dalam kehidupan sehari-hari. Semoga artikel ini bermanfaat terimakasih. Salam cerdas.
Cara menyunsun kalimat efektif
Beberapa syarat untuk menyusun kalimat efektif agar kaliimat tersebut memenuhi kaidah bahasa yang benar sebagai berikut :1. Kesatuan gagasan
Kesatuan gagasan yang dimaksudkan disini adalah dalam menyusun kalimat efektif harus ada beberapa unsur seperti subjek, predikat objek dan keterangan yang dapat membentuk suatu kalimat.Contoh :
“Ayah sedang membaca koran di teras belakang”
Pada kalimat tersebut terkandung subjek (S), predikat (P), objek (O), dan keterangan tempat (K)
2. Kesejajaran
Makna dari kesejajaran adalah didalam kalimat memeliki kesamaan imbuhan.Contoh:
“Andi membantu nenek itu dengan menyebrangkan ke zebra cross”
Pada contoh tersebet, adanya kesamaan imbuhan yaitu imbuhan me- (membantu dan menyebrangkan).
3. Kehematan
Dalam penyusunan kalimat efektif tidak diperlu menggunakan kata-kata yang yang tidak diperlukan yang berlebihan.Contoh :
“Buah-buahan apel, durian, nanas, serta pisang sangat disukai oleh ani”
Kata buah-buahan tidak diperlukan dalam penyusunan kalimat efektif seharusnya kalimat tersebut yaitu : “apel, durian, nanas serta pisang sangat disukai oleh ani”
4. Penekanan
Penyusunan kalimat efekti harus ada penenkanan karena pendenagr dan pembaca mengerti apa yang ditekankan dalam kalimat tersebut.5. Kelogisan
Logis atau masuk akal, jadi dalam penyusunan kalimat unsur-unsurnya harus berhubungan.Contoh : “Ibu Direktur, saya persilahkan naik ke podium”
Jadi itulah unsur-unsur yang harus ada dalam penyusunan kalimat efektif, kalimat efektif penting sekali untuk dipelajari karena nantinya akan berkaitan di dalam kehidupan sehari-hari. Semoga artikel ini bermanfaat terimakasih. Salam cerdas.
Advertisements
Post a Comment
=> Silahkan berkomentar sesuai topik artikel
=> Komentar dengan link tidak akan dipublish